Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bercak Bakteri Pada Tomat Lengkap dengan Cara Mengatasinya

bercak bakteri pada tomat
Bercak Bakteri Pada Tomat

Memiliki nama ilmiah solanum lycipersicum syn. Lycipersicum esculentum, tomat merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia.

Bahkan jika dilihat di website Badan Pusat Statistik Indonesia, jumlah produksi tomat di tahun 2020 di Jawa Barat bisa mencapai angka 299.267,00 ton. Itu baru Jawa Barat saja, belum daerah yang lainnya.

Dibalik angka hasil produksinya yang lumayan besar, bukan berarti para petani tomat tidak mengalami kerugian atau gagal panen.

Dan dari sekian banyak alasan kenapa para petani tomat bisa gagal panen, salah satu penyebabnya adalah adanya serangan bercak bakteri pada tomat-tomat mereka.

Memangnya ada kaitannya yah? Silahkan baca artikelnya sampai habis, agar menemukan jawabannya !

Penyebab Bercak Bakteri Pada Tomat

Secara garis besar, penyebab bercak pada tomat adalah bakteri dari marga xanthomonas.sp Bakteri ini dapat menyerang hampir seluruh bagian tanaman tomat termasuk akar, daun dan buah tomat.

Baca juga : penyakit pada tanaman tomat dan bagaimana cara mengatasinya

Bercak bakteri dapat menyebar dengan cepat melalui droplet air hujan maupun air irigasi di pertanaman tomat. Selain itu penyakit bercak bisa bertahan hidup pada suhu 25°- 30° C.

Tanaman tomat yang terinveksi bakteri pasti akan terdapat bercak di permukaan buah dan daun tomat tersebut. Berikut, penjelasan lengkapnya:

  • Ciri-Ciri Serangan Bakteri Pada TanamanTomat

Setiap bagian tanaman tomat yang terserang bakteri. Itu akan memunculkan gejala yang berbeda. ciri-ciri bisa sesuaikan dengan bagian-bagiannya. Begini, penjelasan singkatnya:

  • Ciri-Ciri Jika Buah Tomat Terserang Bakteri

Jika di permukaan buah tomat terdapat bercak kecil berwarna cokelat, sobat patut waspada. Karena kemungkinan besar, itu ciri buah tomat sudah terserang oleh bakteri.

Selain bercak kecil berwarna cokelat, bercak kecil berair pada permukaan tomat buah juga bisa menjadi ciri-ciri, bahwa buah tomat sedang terserang bakteri. Harap hati-hati, karena jika ini tidak segera diatasi tomat bisa busuk.

  • Ciri-Ciri Jika Daun Tomat Terserang Bakteri

Daun tomat yang terserang bakteri, biasanya akan memunculkan beberapa gejala awal. Diantaranya, akan ada bercak hitam pada daun tomat.

Yang mana, penyakit bercak daun pada tomat bisa terus membesar seiring berjalan waktu. Bahkan jika terus dibiarkan, daun tomat bercak hitam bisa sampai ke bagian tangkai daun buah tomat. Hingga akhirnya, daun tomat akan busuk juga.

  • Ciri-Ciri Jika Akar Tomat Terserang Bakteri

Ciri-ciri akar tanaman tomat yang terserang bakteri, memang tidak bisa dilihat semudah ciri-ciri pada bagian tomat lainnya. Tetapi sobat tenang saja, ada solusi yang bisa sobat coba untuk mengetahui dan memastikan hal ini. 

Baca juga: mengenal penyakit layu bakteri pada tomat

Yaitu, jika tanaman tomat sobat tiba-tiba layu dan segar kembali di pagi hari atau sore harinya, dan setelah itu tanaman mati. Itu menjadi ciri bahwa, akar tomatlah yang terserang bakteri. 

Nah, itu dia beberapa ciri-ciri yang bisa sobat jadikan pertimbangan. Apakah tanaman tomat yang sobat miliki saat ini, sedang terserang bakteri atau tidak.

Cara Mengatasi Bercak Bakteri Pada Tomat

Berikut ini beberapa cara mengatasi bercak bakteri pada tomat, yang bisa sobat coba. Harap dibaca semua poin-poinnya dengan teliti, supaya tidak ada yang salah dalam mempraktikannya?

  1. Pastikan sudah menggunakan benih tanaman tomat yang sehat dan sesuai dengan karakteristik lingkungan lahan. Karena, benih tanaman tomat untuk lahan daratan tinggi dan rendah itu berbeda.

  2. Memberikan perlakuan pada benih tomat dengan merendam benih pada larutan natrium hipoklarit dengan konsentrasi 1,3% selama 30 detik jika tidak memiliki  larutan tersebut, ganti dengan perendaman benih  dengan air hangat kuku selama 15 menit.

  3. Di tahap penyemaian benih tomat, disarankan untuk menggunakan media ploybag. Tetapi jika tidak memungkinkan sobat bisa melakukan persemaian menggunakan bedeng sebagai pilihan yang kedua.

  4. Disarankan untuk memberi jarak antar benih tanaman tomat, perhatikan juga kelembaban udara. Karena jika kondisi lahan sudah terlalu lembab, tanaman tomat akan rentan untuk terserang bakteri.  

  5. Terakhir, harap perhatikan aliran air sekitar lahan, jangan sampai akar tanaman tomat tenggelam oleh air.

  6. Jika bakteri terus mewabah pengendalian menggunakan bahan kimia bisa dilakukan, yaitu penggunaan bakterisida berbahan aktif tembaga .

Ciri-ciri tanaman tomat yang terserang bercak, juga sudah. Cara mengatasi bercak bakteri pada tomat, juga sudah. Bagaimana, sudah lengkap bukan artikel yang satu ini. Setuju?