Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu Tanaman Jagung Poktan Mekar Sejati Kedua

 
 
#Latepost /06/08/2022

Pertemuan kedua Sekolah lapang pengendalian hama terpadu tanaman jagung pada poktan mekar sejati dilaksanakan pada Tanggal 06 Agustus Tahun 2022 didesa Boitan Kec. luwuk Timur .

Ada beberapa kegiatan yang dilakukan pada pertemuan kedua ini yaitu

  1. Pembuatan petak pengamatan pada lokasi Laboratorium lapangan (LL)

    Pembuatan petak pengamatan ini bertujuan agar sampel tanaman maupun agroekosistem yang diamati oleh setiap sub kelompok peserta SLPHT tetap pada satu tempat dan tidak berpindah sampai siklus tanaman jagung berahir sampai masa panen.

    Sehingga peserta dapat membandingkan keadaan setiap tanaman dan lingkungan ekosistemnya pada setiap fase pertumbuhan tanaman. 

    Dengan begitu peserta dapat mengetahui penyebab atau faktor yang mempengaruhi apabila keadaan tanaman serta lingkungan ekosistemnya berubah ataupun tidak berubah sama sekali.

  2. Pengamatan agroekosistem pada lokasi laboratorium lapangan 

    Pengamatan agroekosistem dilakukan oleh setiap sub kelompok pada petak pengamatan yang telah ditetapkan dengan jumlah sampel tanaman yang telah ditentukan. 

    Setiap sub kelompok mengamati komponen agrosekosistem apa saja yang ada pada petakan tersebut yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi, contoh tanaman, air, udara, cahaya, kelembaban, kesuburan, hama penyakit dan sebagainya dimana kesemuanya saling berinteraksi.

    Dan apabila terjadi perubahan pada satu komponen akan berpengaruh pada komponen yang lain.

  3. Menggambar keadaan ekosistem tanaman jagung 

    Peserta harus menggambarkan dengan jelas segala bentuk ekosistem dan komponennya yang ditemui pada saat pengamatan dilapangan.

    Selanjutnya setiap sub kelompok melakukan analisis terhadap hasil pengamatan yang telah digambarkan sehingga di peroleh beberapa kesimpulan. Dengan begitu peserta akan lebih mudah dalam melakukan tindakan pengendalian.

    Adapun topik khusus yang disampaikan pada pertemuan kedua yaitu :
    • Pengaturan jarak tanam (Astun bungalim, SP/ pemandu

    • Siklus hidup organisme pengganggu tanaman (Onsiwansius jelita, SP/ pemandu)